Bukan Sekadar Tutup, Inilah Rahasia Kelam di Balik Penutupan Destinasi Wisata Bali yang Singkat Umurnya, Mistis Banget!
daerah-pexels-nikita-
Bukan Sekadar Tutup, Inilah Rahasia Kelam di Balik Penutupan Destinasi Wisata Bali yang Singkat Umurnya, Mistis Banget!
Tahun 1997 menjadi saksi bisu kegemilangan Taman Festival Bali sebagai destinasi wisata yang sangat megah dan menjadi magnet bagi para pengunjung di Pulau Dewata.
Namun, bagai air yang mengalir, waktu membawa perubahan besar pada tempat ini, mengubahnya dari pusat hiburan menjadi lokasi yang sarat dengan aura mistis.
Pada tahun 1999, Taman Festival Bali harus menutup pintunya. Krisis moneter yang melanda Indonesia pada waktu itu menjadi pukulan telak bagi kelangsungan pembangunan tempat ini.
Dana yang semula mengalir deras untuk proyek ini tiba-tiba kering, menyebabkan proses pembangunan harus dihentikan.
Tanpa dana, impian untuk menjadikan Taman Festival Bali sebagai destinasi wisata unggulan pun pupus, dan sayangnya, tempat ini harus merelakan diri untuk menghadapi kebangkrutan.
Sejak saat itu, Taman Festival Bali berubah menjadi saksi bisu perjalanan waktu. Pembangunan yang terhenti membuatnya tak lagi bersinar seperti dulu.
Namun, tak hanya itu, tempat ini juga menjadi rumah bagi 'makhluk' lain yang menghuni setiap sudutnya.
Dulu, pengunjung dapat menikmati berbagai destinasi wisata di Taman Festival Bali. Keindahan taman yang hijau, atraksi menarik, dan beragam wahana hiburan menjadi daya tarik utama.
